Indeks
News  

Debat Publik KPU Tanah Datar Berlangsung Panas.

Tanah Datar,(BN)-  Debat publik pemilihan kepala Daerah (Pilkada) Tanah Datar periode 2024-2029 berlangsung seru dan panas.

Debat Publik putaran pertama yang di rencanakan berlangsung pada Sabtu, 26/10/2024 pukul 19.30 WIB akhirnya molor dari jadwal di karenakan kedua pasangan calon datang bersamaan kurang lebih pukul 20.30 WIB di gedung Nasional Batusangkar tempat acara berlangsung.

Dalam acara debat publik bertajuk Pembangunan Ekonomi, Insfratruktur dan Lingkungan Hidup Yang Berkelanjutan dan Sadar Bencana,Membuat kedua pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Nomor Urut 01 Richi Aprian – Donny Karsont berhadapan dengan Paslon nomor urut 02 Eka Putra – Ahmad Fadly,saling serang dan sindir program yang telah dilaksanakan sebelumnya saat kedua calon bupati menjabat.

Sorak Sorai Tim Relawan dan pemenangan kedua Paslon bergemuruh,ketika sesi tanya jawab dibuka oleh moderator,saat itu Richi Aprian  diminta untuk memaparkan visi misi tentang pariwisata dalam halnya danau Singkarak sebagai kawasan geopark yang menjadi indikator geologi menyangkut pendongkrakan nilai pendapatan asli Daerah.”dimana Richi Aprian menjelaskan masalah ketidak tegasan pemerintah dalam mengeluarkan perizinan terhadap objek-objek wisata disekitaran wilayah danau Singkarak,karena akan menjadi dilema selamanya karena siapa yang paling berwenang atas danau Singkarak itu harus didudukan permasalahannya.

Eka Putra dalam hak jawabannya menjelaskaan, penyampaian Richi Aprian tidak ada kaitannya dengan pertanyaan panelis yang disampaikan moderator,akan tetapi penjelasan beliau adalah untuk kebaikan kita bersama, untuk itu kedepannya kita berusaha semaksimal mungkin menyelesaikan penjabaran tadi,”duduk bersama dengan tokoh niniak mamak dan lainnya adalah solusinya.

“Berbagi Manuver terus di lakukan kedua Paslon dalam acara yang dilaksanan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanah Datar tersebut, hingga sesi tanya jawab pun di berikan kepada calon wakil  yang dirasakan datar oleh tim relawan masing masing.(*)

Exit mobile version